tepatnya di depan Swalayan Kasimura, Rabu (17/8/2016) sekitar pukul 21.30 WIB. Damayanti dirampok saat hendak menuju rumahnya.
"Sakit kali semua badanku," katanya di Kantor Analisa, Jalan Ahmad Yani, Kamis (18/8/2016).
Akibat insiden itu, korban mengalami luka memar di kedua lutut kaki, punggung tangan kanan serta punggung bagian kanan akibat tergores aspal usai terjatuh dari sepeda motor.
Selain itu, korban juga kehilangan tas sandang warna merah berisi, dompet dengan uang tunai sekitar Rp 2 juta, kartu tanda penduduk, STNK sepeda motor BK 4039 SH, SIM, ATM bank BTN, kartu BPJS Kesehatan, kartu Jamsostek, kartu Pers dan kartu nama.
Dia menduga, sebelumnya pelaku telah mengikutinya saat hendak pulang ke rumahnya di Jalan Mabar Hilir, Pasar 3 usai mengerjakan tugasnya di Kantor Harian Analisa. Setelah pelaku mendekatinya, mereka langsung merampas tasnya.
Menurutnya, sempat terjadi tarik menarik. Namun karena kalah tenaga, dia pun terjatuh dari sepeda motornya.
Begitu mendapatkan tas korban, kedua pelaku langsung kabur. Korban berusaha bangkit namun tak bisa mengejar pelaku yang sudah hilang dari pandangan.
"Saat ini badanku sakit kali. Aku juga demam," katanya.
No comments:
Post a Comment