Perampok di Medan benar-benar nekat. Mereka berani beraksi di siang bolong. Seperti yang dialami Hera Hariati (29), warga Jalan Masjid, Lingkungan I, Kelurahan Martubung, Kecamatan Medan Labuhan, Rabu (14/9/2016) sekira pukul 12.30 WIB.
Informasi yang dihimpun wartawan menyebutkan, korban didatangi 4 perampok bersenjata api jenis pistol saat sedang berada di rumah. Ia tak berkutik saat ditodong para pelaku. Saat itu ia hanya berdua dengan balitanya di rumah, karena suaminya, Fuad (35), sedang berkerja.
Karena tak ingin nyawanya melayang, korban pasrah saat para perampok membawa kabur harta bendanya. Akibat perampokan itu, korban kehilangan 15 gram emas, 1 unit laptop, uang cash Rp 3 juta, kartu ATM dan 2 unit handpone.
Awalnya Hera berada di dalam rumah sedang memberi makan anaknya yang masih balita. Tak lama kemudian, ada suara pria memanggil sembari mengetuk pintu. Hera lalu menuju pintu depan bermaksud membuka pintu.
Tapi rupanya para pelaku telah terlebih dahulu mencongkel pintu dan berhasil masuk ke dalam rumah sambil menodongkan pistol. Para pelaku meminta Hera untuk diam dan tak melakukan perlawanan.
Para pelaku lalu mengobok-obok kamar dan mengambil harta benda korban. Setelah sekira 20 menit beraksi, para perampok itu lalu keluar menuju 2 temannya yang stanby di sepeda motor.
Setelah mendapat laporan, personel Polres Pelabuhan Belawan dan Polsek Medan Labuhan lalu melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara (TKP).
“Kasusnya masih diselidiki, kita masih meminta keterangan saksi, termasuk korban,” terang Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan, AKP Musa Alexander Shah, saat dikonfirmasi wartawan. (heru)
No comments:
Post a Comment